Berita

Plt Wali Kota Medan Harapkan Stikes Senior Medan Menjadi Influencer Penerapan Protokol Kesehatan di Tengah Masyarakat

Meningkatnya jumlah positif covid-19 di kota Medan tidak terlepas dari masih rendahnya disiplin masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan dalam beraktifitas sehari-hari, untuk  itulah diharapkan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Senior Medan agar dapat menjadi influencer bagi masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan. Harapan ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Ir. H. Akhyar Nasution, M.Si saat mengunjungi Stikes Senior Medan yang berlokasi dijalan Jamin Ginting, Senin (13/7).

Dalam pertemuan yang tetap menerapkan protokol kesehatan diantaranya wajib menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, Plt Wali Kota Medan juga menyerahkan Perwal Kota Medan No 27 tahun 2020 tentang Pelaksanaan Adaptasi Kebiasaan Baru Pada Kondisi Pandemi Corona Virus Disease 19 (covid-19) Kota Medan Kepada Pembina Stikes Senior Medan, L. Manulang,SKM.MM.

“Kita tidak mengenal istilah new normal melainkan adaptasi kebiasaan baru ditengah pandemi covid-19 artinya kita hidup ditengah-tengah penyakit sehingga kitalah yang harus beradaptasi dengan penyakit ini.”Kata Plt Wali Kota Medan. Karena itu didalam menjalani aktifitas sehari-hari masyarakat diwajibkan mentaati protokol kesehatan dengan wajib menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun di air yang mengalir atau memakai hand sanitizer serta menjaga jarak.

\"Kami sangat mengharapkan Stikes Senior Medan dapat menjadi influencer bagi masyarakat sehingga masyarakat semakin disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan supaya tidak lagi terjadi penularan”. harap Plt Wali Kota Medan. Sementara itu Pembina Stikes Senior Medan, L. Manulang,SKM.MM mengucapkan rasa terimakasih atas kehadiran Plt Wali Kota Medan di kampus Stikes Senior Medan sekaligus memperkenalkan Kampus yang telah meluluskan lebih kurang 3000 alumni Dikatakan L. Manulang lagi semenjak adanya covid-19 Kampus Stikes Senior Medan ditutup sudah hampir 4 bulan sehingga proses pembelajaran menggunakan sistem during. 

\"Karena itu kami masih menunggu kepastian kapan kami dapat kembali membuka sistem pembelajaran secara tatap muka kembali.\"ujar L.Manulang. Dalam kesempatan ini L.Manulang juga menyerahkan hand sanitizer kepada Plt Wali Kota Medan yang di produksi secara mandiri oleh mahasiswa farmasi.

 

 

Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan